Perubahan Pola Pikir sebagai Kunci Menuju Smart Regency
Pemerintah Kabupaten Sleman semakin serius dalam mewujudkan salah satu visinya, yaitu menuju Sleman Smart Regency. Berbagai upaya peningkatan pelayanan publik berbasis teknologi informasi telah dikembangkan OPD di lingkungan Kab. Sleman. Sebut saja Lapor Sleman, aplikasi pengaduan pelayanan publik berbasis android. Pemkab Sleman juga telah mengembangkan subdomain bagi seluruh OPD sebagai salah satu media untuk mendekatkan pemerintahan dengan masyarakat, sumber informasi mengenai pelayanan publik, serta media pertanggungjawaban pelaksanaan penyelenggaraan pemerintahan OPD.
Pemkab Sleman melalui Dinas Komunikasi dan Informatika selalu berusaha untuk meningkatkan kapasitas para pengelola subdomain, baik melalui bimbingan teknis, monitoring maupun evaluasi internal. Setelah pada bulan Agustus – September melaksanakan Monev bersama Komisi Informasi Provinsi DIY terhadap sejumlah OPD terkait pengelolaan subdomain sebagai salah satu pelayanna informasi publik, awal Oktober ini, tepatnya tanggal 4 Oktober lalu, Dinas Kominfo kembali merefresh para pengelola admin dengan menyelenggarakan bimbingan teknis dengan menghadirkan sejumlah narasumber kawakan, 3 narasumber yang dihadirkan yaitu Arif Lukman Hakim yang menyampaikan materi strategi pengelolaan konten media digital dengan gaya khas anak muda yang interaktif dan mengundang gelak tawa peserta bintek , dan Wing Wahyu Winarno, akademisi yang menyampaiakan materi pemanfaatan Infografik sebagai media komunikasi, dengan berbagai contoh dan panduan menyusun infografik yang menarik, kemudian Wahyu W. Basjir dengan materi dasar-dasar fotografi yang melengkapi pengetahuan mengenai teknik-teknik dalam pengambilan foto sehingga mendapatkan hasil yang lebih artistik dan tentunya menarik. Ketiga narasumber cukup berhasil dalam menyampaikan materi, terlihat dari antusiasme peserta bintek yang tidak kurang dari 150 admin pengelola Subdomain OPD, dan KIM di wilayah Kab. Sleman. Selain peningkatan kemampuan teknis menyusun infografik dan pengambilan gambar dengan teknik fotografi yang benar, hal mendasar yang membuat bintek ini cukup sukses adalah narasumber pembuka yang benar-beanr dapat membuka wawasan dan kesadaran untuk mengubah pola pikir sebagai kunci utama untuk mewujudkan subdomain maupun medsos yang mendukung Sleman Smart Regency. Perubahan Pola pikir yang dimaksud adalah perubahan poal pikir dari analog menjadi digital, ketika pola pikir kita sudah mengarah ke arah digital, maka kita akan selalu tergerak untuk menggali potensi lingkungan sekitar dan menyampaikannya menjadi sesuatu yang bermanfaat. Ketika kita sudah menemukan potensi-potensi daerah yang kita jadikan branding , hal selanjutnya adalah memoles potensi tersebut dengan berbagai teknik untuk kemudian kita unggah melalui subdomain maupun medsos. Hal umum semisal syarat dan prosedur pelayanan publik, yang secara konvensional berupa berbaris-baris tulisan, apabila sebagai petugas pelayan publik sudah merubah pola pikirnya, maka hal tersebut bisa dijadikan sebuah infografik kemudian diunggah melalui medos dan subdomain OPD sehingga lebih menarik perhatian masyarakat saat ini yang memiliki budaya like and share, tentu apabila Pemerintah mampu menciptakan konten positif resmi yang menarik, tidak menutup kemungkinan mendapat respon positif dari warga masyarakat.
