Masuki masa PPKM Level IV, 1470 warga Ngemplak terima BST
Rabu, 28 Juli 2021, sejumlah Kapanewon di wilayah Kabupaten Sleman kembali menyalurkan Bantuan Sosial Tunai bagi warga miskin dan terdampak pandemi covid-19. Sejumlah 1.470 warga Ngemplak yang terdiri dari 234 warga Kalurahan Sindumartani, 249 warga Kalurahan Bimomartani, 528 warga Kalurahan Wedomartani, 241 warga Kalurahan Umbulmartani dan 218 warga Kalurahan Widodomartani yang menjadi Keluarga Penerima Manfaat mendatangi Balai Kalurahan setempat untuk pencairan dana BST tersebut. Penyaluran BST dikoordinir di masing-masing Kalurahan dengan pembagian jadwal bagi sejumlah warga untuk mengurangi resiko penyebaran penularan covid-19. TKSK Kapanewon Ngemplak menyebutkan bahwasanya BST ini sempat tertunda lantaran pelaksanaan PPKM Darurat beberapa waktu yang lalu, namun mengingat perkembangan kebutuhan masyarakat yang terdampak pandemi maupun pelaksanaan PPKM ini, Pemerintah Kabupaten Sleman kembali menyalurkan bantuan, diawali dengan penyerahan secara secara simbolis Bantuan Sosial bagi keluarga kurang mampu di wilayah Kabupaten Sleman, pada Senin (26/7). Penyerahan secara simbolis oleh Bupati Sleman dilakukan di dua lokasi yaitu Kalurahan Bangunkerto dan Girikerto Kapanewon Turi. Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Sleman Eko Suhargono dalam laporannya menjelaskan terdapat dua kategori bantuan yang diserahkan secara simbolis oleh Bupati Sleman yaitu Bantuan Sosial Pangan (BSP) dan Bantuan Sosial Tunai (BST) yang merupakan bantuan tambahan untuk periode Bulan Mei dan Juni 2021 setelah sebelumnya terkendala dikarenakan adanya kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Adapun keluarga penerima manfaat dalam penyerahan bantuan sosial tersebut untuk seluruh wilayah Sleman yaitu sebanyak 17.204 penerima BSP dengan nominal yang diterima sebesar Rp.200.000,00 per-bulan dan 39.426 penerima BLT dengan nominal Rp.300.000,00 per-bulannya.
Berikut infografis penyaluran BST di wilayah Kapanewon Ngemplak